Grammar 101: Memahami Adjective Dalam Bahasa Inggris

Untuk informasi tambahan, sebagian besar adjective dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan “dia gimana orangnya?”

Misalnya ada guru baru yang masuk hari ini, kebetulan kamu sakit dan nggak bisa bertemu dengan beliau. Besoknya, kamu baru tau ada guru baru dan menanyakan tentang beliau pada temanmu dengan pertanyaan semacam “eh, guru yang baru gimana orangnya?”

Kemudian temanmu menjawab seperti ini:

“dia ganteng, tinggi, putih, baik, pintar lagi.”

Dalam kalimat di atas,ganteng, tinggi dan putih, menjawab pertanyaan “dia gimana sih kelihatannya?” (fisik)

Sedangkanbaik dan pintarmenjawab pertanyaan “dia gimana sih sifatnya?” (sifat). Jadi paham kan apa yang dimaksud adjective, fungsi, dan juga tugasnya apa saja?

Kalau dilihat dari macam-macamnya, pasti banyak sekali kata yang termasuk ke dalam adjective ya, kan? Saya nggak akan menuliskan banyak contoh di sini, hanya yang relevan dengan penjelasan saja.

Kalian bisa mencari di google dengan kata kunci “contoh kata sifat dalam bahasa inggris” atau “contoh adjective dalam bahasa inggris”

Nanti pasti muncul banyak sekali situs yang memberikan contoh-contohnya, atau bisa kunjungi wordsmile.com.

Tapi, kalau “menyontek” daftar kata sifat yang ada di internet terus-terusan, kamu mungkin butuh waktu lama buat mengingat semuanya. Daripada begitu, lebih baik pelajari berbagai bentuk kata sifat

Bentuk-bentuk Adjective

Adjective endings

Percaya nggak kalau adjective ini mempunyai kata yang dijadikan dasarnya?

Contohnya kata careful yang berarti hati-hati. Kata ini ternyata mempunyai kata dasar care yang ditambahkan akhiran-fulsehingga menjadi kata yang baru.

Dalam bab ini, kamu akan belajar tentang macam-macam adjective ending yang ada dalam bahasa inggris.

Bentuk-bentuk adjective ending
-ful (a beautiful face)
-ous (a famous writer)
-y (a messy room)
-less (a fearless fighter)
-al (musical instruments)
-ing (an interesting book)
-ed (satisfied customers)
-ic (a fantastic singer)
-ish (a selfish act)
-ible (a terrible mess)
-able (a likeable child)
-ly (friendly teachers)
-ive (an imaginative story)

Sangat banyak sekali contoh lainnya tentang adjective ending, namun untuk kali ini saya hanya akan memperkenalkannya saja lebih dulu.

Singular dan Plural adjective

Mungkin kamu pernah bertanya tentang singular dan plural adjective pada gurumu di sekolah, atau mungkin penasaran apakah ada bentuk singular dan plural adjective.

Karena kalau dalam bahasa inggris, singular dan plural sangat penting sekali

Beruntungnya, untuk adjective nggak ada bentuk singular dan plural alias semuanya sama saja. Misalnya pada kalimat:

a tall man (seorang laki-laki yang tinggi); dan tall men (para laki-laki tinggi)

keduanya menggunakan adjective “tall” dengan bentuk yang sama.

Comparison adjective

Comparison adjective adalah adjective yang digunakan untuk membandingkan sesuatu. Artinya saat kamu ingin membandingkan orang, benda, dan sesuatu yang lainnya maka gunakan bentuk adjective ini.

Comparison adjective sendiri terbagi menjadi dua, yaitu:

Biar lebih paham lagi, simak baik-baik contoh berikut ini:

Di kelasmu ada tiga orang yang tinggi badannya lebih dari rata-rata, yaitu Andi, Budi, dan Ikhsan. Yang paling tinggi diantara mereka adalah Ikhsan, lalu Budi, dan yang terakhir Andi.

Nah, kamu kamu mau menjelaskan perbedaan ketinggian mereka, kamu bisa menggunakan kalimat ini:

“Andi is tall, Budi is taller than Andi, Ikhsan is the tallest among them.”

Andi adalah orang yang tinggi, Budi lebih tinggi daripada Andi, Ikhsan merupakan yang paling tinggi di antara mereka bertiga).

Lalu apa bedanya antara comparative adjective dengan superlative adjective?

Pertama, comparative digunakan untuk membandingkan dua hal saja. Sedangkan superlative untuk membandingkan sesuatu yang berjumlah lebih dari dua (bisa tiga, empat, atau 50).

Kedua, comparative menggunakan akhiran -er sedangkan superlative menggunakan akhiran -est.

Ketiga, gunakan “more” dalam comparative untuk kata yang mempunyai dua suku kata. Dan gunakan “most” dalam superlative untuk kata yang mempunyai dua suku kata.

Misalnya:

Untuk “more dan most” contohnya seperti ini:

Andi, Budi dan Ikhsan adalah murid yang terkenal karena ketinggiannya. Andi dikenal oleh semua murid kelas satu, sedangkan Budi dikenal oleh semua murid kelas satu dan dua, lalu Ikhsan dikenal oleh semua murid kelas satu, dua dan tiga.

Maka kamu bisa menggunakan kalimat seperti ini untuk keadaan seperti di atas:

“Andi is famous among the first year students. Budi is more famous than Andi because the first and the second year students know him. Ikhsan is most famous than Budi and Andi because all of the students know him.”

(Andi merupakan orang yang terkenal di antara siswa kelas satu. Budi lebih terkenal daripada Andi karena siswa kelas satu dan dua tahu padanya. Ikhsan adalah orang yang paling terkenal diantara Budi dan Andi karena seluruh siswa mengenalnya.)

Irregular form

Selain verb atau kata kerja, ternyata adjective juga mempunyai bentuk irregularnya lho. Tapi nggak banyak jumlahnya dan sudah sering kamu temukan dalam kehidupan sehari-hari.

Berikut tabel dari adjective dalam bentuk irregular form:

Contoh kalimat adjective irregular form kurang lebih seperti ini:

“The food you bought yesterday tasted bad for me” (makanan yang kamu beli kemarin rasanya nggak enak buatku)

“oh really?” (beneran?)

“yeah, but I bought some foods this morning and it worse than your food”(iya bener, tapi aku membeli beberapa makanan pagi tadi dan makanan itu lebih buruk dari makananmu yang kemarin)

“Aw man! You should not try the food I bought this morning then, it was the worst food I ever ate” (kasian, kamu sebaiknya jangan mencoba makanan yang aku beli pagi tadi kalau begitu, itu merupakan makanan paling buruk yang pernah aku makan).

Adjective word order (urutan kata sifat dalam bahasa inggris)

Seperti yang sudah saya jelaskan di awal bab ini, adjective bertugas untuk memberikan informasi tambahan untuk menggambarkan sesuatu. Maka dari itu ada banyak macam adjective. Lalu bagaimana cara untuk menyusunnya jika kita ingin menggunakan lebih dari 4 macam adjective?

Misalnya kamu ingin menjelaskan kepada temanmu tentang sebuah buku yang terlihat bagus, ukurannya besar, cover-nya cantik, keluaran baru, dan didominasi warna merah.

Ada sekitar 5 macam kata sifat yang akan kamu gabungkan ke dalam satu kalimat untuk menerangkan sebuah buku.

Contoh kalimatnya seperti ini:

“I bought a nice big beautiful new red book yesterday. Do you want to see it?”

Saya nggak sembarangan menempatkan adjective dalam kalimat di atas, ada aturan baku yang mengaturnya. Dalam buku tentang grammar, aturan untuk mengurutkan adjective dalam satu kalimat adalah sebagai berikut:

Opinion + size + quality + age + shape + colour + participle forms + origin + material + type + purpose (dikutip dari buku oxford guide to English grammar)

Atau bisa juga seperti ini:

Quality + size + age + shape + colour + origin (dikutip dari buku Longman English grammar)

Kamu bisa menggunakan yang mana saja sesuai selera, nggak ada yang salah dan benar karena ini hanya sebagai dasar agar kamu nggak sembarangan menempatkan adjective dalam kalimat.

Yang nantinya akan berakibat kalimatmu menjadi rancu atau nggak nyaman didengar.

Posisi Adjektif dalam kalimat bahasa Inggris

Dalam sebuah kalimat atau phrase (frasa), adjective dapat berada sebelum noun atau setelah linking verb. Ini harus kamu ketahui karena kesalahan penempatan posisi adjective dapat mengganti fungsi dan maknanya.

Berdasarkan posisinya dalam kalimat, adjective terbagi menjadi dua jenis, yaitu attributive dan predicative . Perbedaan antara attributive dan predicative terletak pada posisi dan fungsinya.

Untuk attributive adjective biasanya terletak sebelum noun (kata benda) dan merupakan bagian dari noun phrase.

Sedangkan predicative adjective biasanya terletak setelah linking verb(is, are, am, were, was, seem, etc) dan berfungsi sebagai sebuah complement (pelengkap),

Berikut tabel perbedaan antara attributive dan predicative adjective:

Contoh kalimat attributive dan predicative adjective:

Attributive: An old ticket (sebelum noun)

Predicative: This ticket is old (setelah linking verb)

Fungsi lain adjective: untuk kalimat dengan makna kiasan dan menjelaskan materi asal dari sebuah benda

Selain fungsi-fungsi yang sudah saya jelaskan sebelumnya, adjective juga bisa digunakan dalam makna kiasan dan untuk menjelaskan bahan dasar pembuatan sebuah benda.

Adjective dalam makna kiasan digunakan sebagai perumpamaan dari noun yang lainnya. Untuk hal ini, kamu bisa menambahkan akhiran “-en” atau “-y” ke dalam kata bendanya.

Contohnya: